Mataram, 10 September 2025 - Jurusan Dharma Sastra, Fakultas Dharma Duta Brahma Widya Dharma Sastra, Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram menyelenggarakan Seminar Administrasi Negara dengan mengusung tema “Dari Kampus hingga Kebijakan Publik: Peran Mahasiswa dalam Reformasi Administrasi Negara”. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Pertemuan Lantai II Gedung Rektorat sejak pukul 07.30 Wita hingga selesai.
Dekan Fakultas Dharma Duta Brahma Widya Dharma Sastra, Dr. Putu Somiartha, S.E., M.Si. dalam sambutannya menekankan bahwa seminar ini merupakan momentum yang sangat penting, bukan saja sebagai forum akademik, tetapi juga sebagai ruang diskusi kritis bagi mahasiswa hukum untuk memperdalam pemahaman, memperkaya wawasan, serta mengasah kemampuan berpikir analitis terhadap berbagai isu hukum yang berkembang di tengah masyarakat.
Seminar yang diikuti mahasiswa Program Studi Hukum Agama Hindu dan Hukum Adat ini dibuka secara resmi oleh Rektor IAHN Gde Pudja Mataram didampingi pejabat struktural kampus. Dalam sambutannya Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., S.E., M.Si., M.Pd. menegaskan bahwa hukum tidak bisa dilepaskan dari kehidupan manusia. “Salah satu penopang konstelasi hukum adalah sumber daya manusia, termasuk mahasiswa. Mahasiswa harus menjadi agen perubahan dengan ide, wawasan, dan inovasi untuk mendorong kemajuan hukum dan kebijakan publik,” tegas Prof. Wirata.
Seminar menghadirkan dua narasumber utama. Dr. Ahmad Rosidi, S.H., M.H., dosen Universitas 45 Mataram, menyampaikan materi tentang “Memahami Hukum Administrasi Negara dan Regulasi yang Memengaruhi Kehidupan Sehari-hari dalam Masyarakat.” Penekanan yang disampaikan bahwa setiap kebijakan publik lahir dari kerangka hukum administrasi yang berdampak langsung terhadap masyarakat.
Sementara itu, I Gusti Ayu Agung Andriani, S.H., M.H., Ketua Jurusan Dharma Sastra, membawakan materi “Peran Hukum Administrasi Negara dalam Mengatur Hak dan Kewajiban Mahasiswa di Perguruan Tinggi.” Menurutnya, pemahaman mahasiswa terhadap hukum administrasi negara sangat penting agar mereka tidak hanya menjadi penerima kebijakan, tetapi juga mampu memberi kontribusi pemikiran dalam proses reformasi hukum.
Ketua Panitia, Dayu Winda Priyantini, menyampaikan terima kasih atas dukungan seluruh pihak yang berkontribusi dalam suksesnya acara ini. Ia berharap seminar ini mampu menumbuhkan kesadaran mahasiswa tentang peran strategis mereka dalam membangun tata kelola negara yang lebih baik.
Melalui seminar ini, mahasiswa diharapkan tidak hanya memperkaya wawasan akademik, tetapi juga memupuk tanggung jawab moral sebagai calon intelektual muda yang siap berkontribusi dalam pembaruan administrasi negara dan kebijakan publik.
By: A9