
Penyusunan penyempurnaan Pedoman Institut Agama Hindu Negeri Gde Pudja Mataram Tahun 2020.
Penyusunan penyempurnaan Pedoman Institut Agama Hindu Negeri Gde Pudja Mataram Tahun 2020.
Penyusunan penyempurnaan Pedoman Institut Agama Hindu Negeri Gde Pudja Mataram Tahun 2020.
Mataram, 14 Mei 2025 - Sebanyak lima mahasiswa Program Studi S1 Pariwisata Budaya dan Keagamaan IAHN Gde Pudja Mataram resmi dilepas untuk mengikuti program magang internasional di sejumlah hotel dan resort ternama di Okinawa, Jepang. Pelepasan dilakukan langsung oleh Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., S.E., M.Si., M.Pd., di Panggung Wantilan kampus setempat pada Rabu pagi (14/05). Dalam sambutannya, Rektor berpesan agar para mahasiswa senantiasa menjaga nama baik institusi, bangsa, dan negara selama menjalani magang di luar negeri. Internship internasional ini bukan sekadar tugas akademik, tetapi juga bentuk diplomasi budaya dan pengabdian kepada bangsa, tegas Rektor. Sementara itu, Dekan Fakultas Dharma Duta, Brahma Widya, dan Dharma Sastra, Dr. Joko Prayitno, S.Ag., S.T., M.Pd.H., menyebutkan bahwa program magang internasional menjadi salah satu unggulan dalam upaya mendorong akreditasi unggul prodi. Program seperti ini menunjukkan keseriusan kami dalam menciptakan lulusan yang berdaya saing global, ujarnya. Koordinator Program Studi S1 Pariwisata Budaya dan Keagamaan, I Ketut Putu Suardana, M.I.Kom., menambahkan bahwa Jepang bukan satu-satunya negara tujuan program magang. Pihaknya telah menyiapkan jalur magang serupa ke berbagai negara lain seperti Australia dan Amerika Serikat. Kelima mahasiswa yang lolos program magang internasional ini akan menjalani internship selama satu tahun penuh di Okinawa, Jepang. Mereka adalah: 1. Ni Made Pursita Nadwiani di Ana Intercontinental Manza Beach Resort2. Nyoman Efendi di Hotel Southern Coast Miyakojima3. I Gusti Bagus Wira Putra di Hotel Southern Coast Miyakojima4. Agus Dwi Putra di Art Hotel Ishigakijima5. I Wayan Wirya Pradnya di Cypress Resort Kumejima Program ini diharapkan mampu memperkaya pengalaman dan kompetensi mahasiswa, sekaligus mempererat hubungan kerja sama internasional dalam bidang pariwisata dan budaya. By PM ( Tim Humas dan Protokol)
Thursday, 15 May 2025Mataram, 10 Mei 2025 Prestasi membanggakan kembali diraih oleh mahasiswa Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram dalam ajang Lomba Yoga Asanas Tingkat Nasional yang diselenggarakan secara daring oleh Universitas Hindu Negeri (UHN) I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar pada 9 Mei 2025. Tim 1 IAHN Gde Pudja Mataram berhasil meraih Juara 2, sementara Tim 2 meraih Juara Harapan 1 dalam kompetisi yang mempertemukan berbagai perguruan tinggi keagamaan Hindu di Indonesia. Kegiatan ini menjadi ajang untuk menyalurkan bakat sekaligus mempererat persaudaraan antar-mahasiswa Hindu di seluruh nusantara. Tim 1, yang meraih juara dua, terdiri dari: * Ni Kadek Karni (Prodi Pariwisata Budaya dan Keagamaan)* Ida Bagus Dika Pradiptya (Prodi Pendidikan Agama Hindu)* I Nengah Sudana Yasa (Prodi Manajemen Ekonomi)* Ni Kadek Sintia (Prodi Pendidikan Agama Hindu) Sementara itu, Tim 2, yang meraih juara harapan satu, terdiri dari: * Ni Nengah Wulandari (Prodi Ekonomi Hindu)* Ni Kadek Tara Raditya Putri (Prodi Manajemen Ekonomi)* Ni Made Sulasni (Prodi PG PAUD)* Komang Devi Anggraini (Prodi Pendidikan Agama Hindu) Keikutsertaan para mahasiswa dalam lomba ini tidak terlepas dari bimbingan dan latihan rutin yang mereka jalani di bawah naungan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Yoga IAHN Gde Pudja Mataram. UKM ini menjadi wadah pengembangan diri mahasiswa dalam bidang spiritual dan fisik melalui praktik yoga yang terstruktur. Capaian ini tidak hanya mengharumkan nama kampus di kancah nasional, tetapi juga menunjukkan bahwa semangat dan nilai-nilai yoga dapat menjadi bagian dari kehidupan mahasiswa Hindu di era modern. Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berkarya dan mengukir prestasi. By PM (Humas dan Protokol)
Wednesday, 14 May 2025Dua mahasiswa Program Studi Manajemen Ekonomi semester 2 Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram berhasil mencatatkan prestasi gemilang dalam ajang bergengsi Putera Puteri Pendidikan Indonesia NTB 2025. I Gede Arik Wijaya Dika Pratama sukses meraih Winner (Juara 1) Putera Puteri Pendidikan Indonesia NTB 2025. Ia juga menyabet gelar Best Photogenic serta ditetapkan sebagai Finalis yang akan melaju ke tingkat nasional mewakili Provinsi Nusa Tenggara Barat. Sementara itu, Ida Bagus Made Indrawan Dwi Jayanta, juga dari Prodi Manajemen Ekonomi, turut mengharumkan nama kampus dengan meraih Second Runner Up (Juara 3), serta dinobatkan sebagai Duta Influencer dan Finalis dalam ajang yang sama. Putera Puteri Pendidikan Indonesia merupakan ajang pencarian duta muda yang memiliki kepedulian terhadap dunia pendidikan serta berperan aktif dalam promosi nilai-nilai positif di masyarakat. Keberhasilan kedua mahasiswa ini menunjukkan kontribusi nyata generasi muda Hindu dalam bidang pendidikan dan pembangunan karakter bangsa. Prestasi kedua mahasiswa Prodi Manajemen Ekonomi memperkuat eksistensi IAHN Gde Pudja Mataram sebagai institusi pendidikan tinggi yang tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga mendorong pengembangan potensi dan kreativitas mahasiswa di berbagai bidang. By PM (Tim Humas dan Protokol)
Tuesday, 13 May 2025Mataram, May 10, 2025 Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram successfully hosted an Open Senate Session to commemorate the 23rd Undergraduate Graduation Ceremony and the 10th Postgraduate Program Commencement for the 2024/2025 academic year. The event, held on Saturday, May 10, in the universitys main auditorium, marked a significant milestone in the academic journey of 69 graduates who were formally awarded their degrees across various programs of study. This graduation ceremony was not only a joyous occasion for students but also a momentous event for the institution, reflecting its commitment to shaping future leaders and scholars. The occasion was graced by the presence of several distinguished guests, both physically and virtually, reinforcing the importance of academic achievements in fostering intellectual growth and professional development. Attending remotely was the Director General of Hindu Community Guidance from the Indonesian Ministry of Religious Affairs, demonstrating national-level support for the graduates and the institutions ongoing contributions to higher education. In addition to virtual attendees, several key figures participated in person, including a representative from the Governor of West Nusa Tenggara (NTB), the Head of Hindu Community Affairs for NTB, rectors from various universities in Mataram, and prominent leaders from Hindu social organizations throughout the province. Their presence signified the strong collaboration between academia, government, and religious communities in promoting the advancement of Hindu higher education and intellectual discourse. During the ceremony, the Rector of IAHN Gde Pudja Mataram delivered an inspiring speech, congratulating the graduates on their perseverance and accomplishments. He emphasized the importance of wisdom, integrity, and lifelong learning, urging the new graduates to embrace their future roles with responsibility and dedication. Be intellectual Hindus who are resilient, thoughtful, and capable of navigating the challenges of modern times while preserving the essence of dharma, he advised, reinforcing the values of spiritual and academic excellence. A key highlight of the event was the Scientific Oration, presented by Dr. Drs. I Wayan Sumertha, M.Ag., a respected faculty member at IAHN Gde Pudja Mataram. His speech underscored the role of higher education in shaping a knowledgeable and ethical society while encouraging graduates to contribute meaningfully to their respective fields. His insights resonated deeply with the audience, inspiring graduates to apply their knowledge in ways that benefit both their communities and the broader global landscape. The ceremony concluded with a session dedicated to capturing memories, as graduates gathered for commemorative photographs alongside faculty members, invited guests, and family members. The joyful atmosphere reflected a sense of pride and accomplishment, highlighting the significance of education as a transformative force in personal and professional growth. Beyond the celebration, this graduation ceremony reaffirmed IAHN Gde Pudja Matarams dedication to producing graduates equipped with the knowledge, skills, and ethical principles needed to excel in their careers and make meaningful contributions to society. With aspirations for continued success and academic innovation, the institution remains steadfast in its mission to cultivate future generations of scholars, educators, and professionals committed to the advancement of knowledge and culture. As the graduates step forward into new chapters of their lives, the values instilled during their academic journey will serve as guiding principles in their pursuit of excellence. The institution, with its unwavering commitment to education, looks forward to seeing its alumni create lasting impacts in their communities, reinforcing the essence of dharma and intellectual growth in the ever-evolving landscape of higher learning. By DKS
Tuesday, 13 May 2025Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram held the Samawartana ceremony for prospective graduates on May 8, 2025, at Pura Saraswati, Mataram. This sacred Hindu ritual symbolizes the completion of formal education at a specific level while marking a student's transition toward greater responsibilities in society. The event was officiated by Ida Pedanda Gde Oka Demung from Grya Monjok, Mataram, and attended by institutional leaders, faculty members, and students who had successfully completed their academic journey. Samawartana is not merely a graduation event but a profound spiritual passage that emphasizes intellectual maturity, personal growth, and ethical responsibility. The ceremony at IAHN Gde Pudja Mataram comprised several significant stages, including Mabyakala, Collective Prayers, and Mejaya-Jaya. The Mabyakala ritual serves as a spiritual cleansing process, preparing graduates to embrace new challenges with clarity and sincerity. The Collective Prayers represent reflection and gratitude for the knowledge gained during their academic tenure. Mejaya-Jaya, the final stage of the ceremony, serves as a moment of blessing, signifying readiness to apply acquired wisdom for the benefit of society. The organizing committee, chaired by Prof. Dr. Ni Wayan Rasmini, S.E., M.Ag., extended appreciation and heartfelt congratulations to all prospective graduates for reaching this distinguished academic milestone. She expressed her hope that they would embrace their noble responsibilities in society with integrity and dedication, contributing meaningfully across various domains. In his address, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., S.E., M.Si., M.Pd., Rector of IAHN Gde Pudja Mataram, underscored the deeper significance of Samawartana, stressing that it should not be viewed as a mere academic celebration but as an essential phase of intellectual and moral development. He urged graduates to apply their knowledge with wisdom, humility, and a commitment to lifelong learning, further reinforcing the importance of becoming Sujana Scholars, individuals who embody virtue, wisdom, and a continuous pursuit of growth. He reminded students that their academic journey does not end here but should serve as a foundation for further refinement, contribution, and self-improvement. A total of 67 undergraduate (S1) and 7 postgraduate (S2) students participated in the Samawartana ceremony, marking the successful completion of their respective academic programs. The presence of institutional leaders and faculty members underscored the events importance, reinforcing Samawartana as both an intellectual and spiritual milestone that signifies the graduates' readiness to contribute to the community. Ultimately, the Samawartana ceremony at IAHN Gde Pudja Mataram was not only a significant academic tradition but also a testament to the institutes dedication to preserving cultural and spiritual heritage. By undergoing this rite, graduates are expected to carry forward the ideals of sujana, becoming lifelong learners, acting with humility, and applying their knowledge thoughtfully in their respective fields. The solemn and dignified nature of the ceremony emphasized its lasting impact, serving as a bridge between academic achievement and the responsibilities of service to society. By DKS (Tim Humas dan Protokol)
Tuesday, 13 May 2025Sumbawa, 1 Mei 2025 Dalam rangka percepatan pengembangan kelembagaan menuju Universitas, Rektor Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., S.E., M.Si., M.Pd., melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumbawa sejak 30 April hingga 2 Mei 2025. Agenda kunjungan meliputi simakrama dengan Gubernur NTB Masa Bhakti19 September 2018 19 September 2023, Dr. H. Zulkieflimansyah, peninjauan lahan hibah seluas 3,5 hektar, serta kunjungan kelembagaan ke Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Sumbawa. Pada kunjungan tersebut, Rektor didampingi oleh Wakil Rektor II IAHN Gde Pudja Mataram, Dr. Ni Putu Sudewi Budhawati, S.Ag., M.Pd.H. Kegiatan ini merupakan bagian dari strategi institusi untuk menjalin kolaborasi, meningkatkan kualitas tridarma perguruan tinggi, dan memperkuat jaringan pengembangan akademik lintas wilayah dan agama. "Simekrama ini sekaligus menjadi bagian dari percepatan pengembangan lembaga, kerjasama dan kolaborasi peningkatan kualitas pengabdian masyarakat dan mutu akademika. Kami juga berbagi informasi tentang peluang beasiswa, termasuk beasiswa dosen ke luar negeri, serta strategi pembelajaran berbasis digitalisasi, ujar Prof. Wirata. Salah satu agenda penting adalah peninjauan tanah hibah seluas 3,5 hektar yang diberikan langsung oleh Dr. Zulkieflimansyah. Lahan ini direncanakan sebagai bagian dari pengembangan kampus di wilayah Sumbawa dalam rangka mendukung perluasan akses pendidikan tinggi Hindu di NTB. Selain itu, Rektor bersama rombongan juga berkunjung ke STAI Sumbawa. Kedatangan mereka disambut hangat oleh Ketua STAI Sumbawa beserta jajaran pimpinan, termasuk Wakil Ketua I dan II, Kepala LPM, Kepala P3M, para Ketua Program Studi, serta dosen. Kunjungan ini menjadi momen penting dalam menjalin komunikasi dan kerja sama kelembagaan. Rektor IAHN Gde Pudja Mataram berharap dapat memperluas kontribusi dalam pengembangan pendidikan berbasis keagamaan, memperkuat inovasi akademik, serta membangun ekosistem pembelajaran yang inklusif dan adaptif terhadap perkembangan zaman. By PM (Tim Humas dan Protokol)
Friday, 02 May 2025