Mataram, 02 November 2025 – Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram menandai tonggak sejarah baru dalam pelaksanaan pengabdian masyarakat dengan meresmikan Nota Kesepahaman (MoU) bersama Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil Ditjenpas) Nusa Tenggara Barat. Kesepakatan ini membuka jalan bagi peran aktif akademisi dalam meningkatkan kualitas pembinaan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Penandatanganan strategis yang berlokasi di Mataram ini dilakukan oleh Kepala Kanwil Ditjenpas NTB, Anak Agung Gde Krisna, AMd.I.P., S.H., M.Si., dan dari pihak IAHN Gde Pudja Mataram diwakili oleh jajaran pimpinan utama institusi.

Para pejabat yang hadir dan mewakili Rektor IAHN Gde Pudja Mataram dalam penandatanganan tersebut yaitu Dr. Joko Prayitno, S.Ag., S.T., M.Pd.H. selaku Wakil Rektor I, Dr. I Gusti Ayu Aditi, S.H., M.H. selaku Wakil Rektor II, serta Drs. I Gusti Nyoman Artawan, M.Ag. selaku Kepala Biro AUAK IAHN Gde Pudja Mataram. Kehadiran lengkap pimpinan ini menegaskan kesiapan institusi dalam mengawal dan mengimplementasikan poin-poin kerja sama secara efektif.
![]()
MoU ini difokuskan pada Pelaksanaan Pembinaan Bagi Warga Binaan Pemasyarakatan melalui keterlibatan akademisi Universitas dalam Penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Ruang lingkup kerja sama yang disepakati sangat komprehensif, mencakup aspek pembinaan mental, spiritual, dan keterampilan. IAHN Gde Pudja Mataram akan mengerahkan sumber daya untuk memberikan Penyuluhan dan Konseling Hukum Agama Hindu, yang meliputi ajaran dharma, karma, dan etika moral, serta memfasilitasi kegiatan penguatan kerohanian seperti pelaksanaan Puja Trisandya dan meditasi rutin. Selain itu, aspek seni dan budaya juga diperkuat melalui Pelatihan Seni Budaya Keagamaan, termasuk pengajaran tari, musik tradisional, dan pembuatan sarana upacara Hindu. Secara akademik, kemitraan ini juga menjadi wadah pelaksanaan program Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM), termasuk penempatan mahasiswa untuk Praktik Kerja Lapangan (PKL) dan Magang di lingkungan Kanwil Ditjenpas NTB.

Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., S.E., M.Si., M.Pd, Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, menyatakan optimismenya terhadap dampak positif dari kolaborasi ini.
"Kerja sama ini adalah platform konkret bagi IAHN Gde Pudja Mataram untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan bagi kepentingan bangsa. Kami berharap program pembinaan ini dapat membantu WBP menemukan keseimbangan spiritual, dan menjadi bekal bagi mereka untuk kembali berintegrasi sebagai anggota masyarakat yang berkontribusi," ujar Prof. Wirata.

Di sisi lain, Kepala Kanwil Ditjenpas NTB menyambut hangat dukungan dari IAHN Gde Pudja Mataram, menegaskan bahwa sinergi ini penting untuk mewujudkan sistem pemasyarakatan yang humanis dan berlandaskan pada nilai-nilai keagamaan. MoU ini memiliki masa berlaku 2 (dua) tahun, terhitung sejak tanggal ditandatangani.
By: P26