
Mataram, 7 September 2025 – Dalam rangka mendukung kesehatan perempuan Indonesia, Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) Kota Mataram bekerja sama dengan Pusat Studi Gender dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) IAHN Gde Pudja Mataram menyelenggarakan kegiatan Cek Kesehatan Gratis (Pap Smear) pada Minggu (7/9) bertempat di Rumah Dr. Gerudug, Jl. Elang No. 20, Jeruk Manis, Cakranegara. Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 08.00 hingga 11.00 WITA ini mendapat dukungan penuh dari BPJS Kesehatan serta Prodia. Antusiasme masyarakat terlihat tinggi dengan jumlah peserta yang mendaftar mencapai 76 orang.
Acara ini dihadiri langsung oleh Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., SE., M.Si., M.Pd., bersama para pejabat kampus. Hadir pula Ibu Kabid Bimas Hindu Provinsi Nusa Tenggara Barat, Ibu Penyelenggara Bimas Hindu Kota Mataram, dan Ibu Kasi Bimas Hindu Kabupaten Lombok Barat.
Kehadiran tokoh umat Hindu juga menambah kekhidmatan kegiatan, antara lain Ketua dan anggota Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) tingkat Provinsi, Kota, dan Kabupaten; Ketua serta anggota Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) tingkat Provinsi, Kota, dan Kabupaten; serta Ketua dan anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) IAHN Gde Pudja Mataram.
Acara dibuka secara resmi oleh Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., SE., M.Si., M.Pd. Dalam sambutannya beliau menekankan pentingnya upaya pencegahan kanker serviks melalui pemeriksaan kesehatan rutin.
“Pap smear adalah langkah preventif yang sangat penting untuk menjaga kesehatan perempuan. Kegiatan ini menjadi bentuk kepedulian bersama sekaligus pengingat bahwa kesehatan adalah investasi berharga bagi masa depan keluarga dan bangsa,” ungkap Prof. Wirata.
Pada kesempatan tersebut, turut dilakukan penyerahan draft Memorandum of Understanding (MoU) kepada pihak Prodia, BPJS Kesehatan, dan WHDI Kota Mataram sebagai bentuk komitmen bersama dalam mendukung kesehatan perempuan.
Kegiatan ini menjadi wujud nyata sinergi antara perguruan tinggi, pusat studi gender, organisasi perempuan, lembaga keagamaan, serta lembaga layanan kesehatan untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap kesehatan perempuan.
BY:P26