
STAHN GDE PUDJA mataram mengadakan Webinar Nasional "Moderasi
Menuju Indonesia Emas Dalam Kerangka Society 5.0" hari pertama, tanggal 19 Oktober 2019. dan akan dilanjutkan sampai tanggal 21 Oktober 2020.
STAHN GDE PUDJA mataram mengadakan Webinar Nasional "Moderasi
Menuju Indonesia Emas Dalam Kerangka Society 5.0" hari pertama, tanggal 19 Oktober 2019. dan akan dilanjutkan sampai tanggal 21 Oktober 2020.
Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram melaksanakan Asesmen Lapangan (AL) Akreditasi Program Studi S1 Ekonomi Hindu oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) pada 810 Oktober 2025. Setelah sehari sebelumnya melaksanakan AL akreditasi institusi. Kegiatan asesmen dibuka dan ditutup secara resmi oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, Kelembagaan, dan Kerjasama, Dr. Joko Prayitno, S.Ag., S.T., M.Pd.H. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi kepada seluruh sivitas akademika yang telah mempersiapkan proses akreditasi dengan baik. Asesmen lapangan ini bukan hanya proses penilaian, tetapi juga refleksi terhadap kualitas penyelenggaraan pendidikan di IAHN Gde Pudja Mataram. Harapan kami, Prodi Ekonomi Hindu dapat memperoleh hasil terbaik dan terus meningkatkan mutu akademik serta kontribusinya bagi umat dan bangsa, ujar Dr. Joko Prayitno. Tim asesor BAN-PT yang hadir terdiri dari Prof. Dr. Made Sudarma, S.E., M.M., Ak. dari Universitas Brawijaya dan Prof. Dr. Hesti Sadtyadi dari Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri Raden Wijaya. Kedua asesor melaksanakan asesmen sesuai pedoman BAN-PT sebagaimana tercantum dalam Surat Nomor 1287/BAN-PT/SPT-AK/P/2025. Selama kegiatan asesmen, dilakukan presentasi laporan kinerja fakultas oleh Dekan Fakultas Dharma Duta, Brahma Widya, dan Dharma Sastra, Dr. Putu Somiartha, yang memaparkan capaian akademik, pengembangan kurikulum, publikasi ilmiah, serta kontribusi dosen dan mahasiswa dalam pengabdian masyarakat. Kegiatan ini turut dihadiri oleh jajaran Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), Ketua dan Sekretaris Jurusan Dharma Duta, Koordinator Program Studi Ekonomi Hindu, serta seluruh dosen prodi. Dalam sesi penutupan, para asesor memberikan masukan konstruktif untuk penguatan tata kelola, peningkatan produktivitas penelitian, serta relevansi kurikulum dengan perkembangan ekonomi berbasis nilai-nilai Hindu. Dr. Joko Prayitno menutup kegiatan dengan menyampaikan terima kasih kepada para asesor dan seluruh tim yang terlibat. Kami berkomitmen untuk menindaklanjuti setiap rekomendasi yang diberikan demi peningkatan kualitas akademik dan pelayanan kepada mahasiswa, tegasnya. Prodi S1 Ekonomi Hindu IAHN Gde Pudja Mataram berharap dapat meraih peningkatan peringkat akreditasi, sekaligus memperkuat perannya sebagai pusat pengembangan ilmu ekonomi berbasis ajaran dan etika Hindu. By:PM
Selasa, 14 Oktober 2025Mataram, 10 Oktober 2025 Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Tampung Penyang Palangka Raya melaksanakan Penelitian Kompetitif Kelompok Dosen Tahap I Tahun 2025 di IAHN Gde Pudja Mataram pada 7 s.d. 10 Oktober 2025. Kegiatan penelitian ini mengusung judul Pendidikan Profesi Guru Transformasi: Kajian Strategi Pengembangan Profesionalitas Guru Pendidikan Agama Hindu pada Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu Negeri di IAHN Gde Pudja Mataram. Tim pelaksana penelitian terdiri atas 4 (empat) orang, diantaranya Dr. I Gede Dharman Gunawan, S.H., M.Pd.H., Dr. Derson, S.Ag., M.Ag., Mitro, S.Pd., M.Si., dan Serlis Rusandi, S.Pd., M.Pd.. Kedatangan tim peneliti disambut hangat oleh pimpinan IAHN Gde Pudja Mataram, antara lain Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, Kelembagaan, dan Kerja Sama, Dr. Joko Prayitno, S.Ag., S.T., M.Pd.H., Dekan Fakultas Dharma Acarya, Prof. Dr. Siti Zaenab, S.Ag., M.Pd., CIQaR., Wakil Dekan Bidang Akademik, Kemahasiswaan, Kelembagaan, dan Kerja Sama, Gede Eka Puja Dyatmika, S.Pd., M.Pd., serta Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan, Dr. Desak Putu Saridewi, S.S., M.Pd.H. Turut hadir pula Koordinator Program Studi Pendidikan Profesi Guru Agama Hindu, Ida Bagus Kade Yoga Pramana, M.Pd. Dalam sambutannya, Dr. I Gede Dharman Gunawan, S.H., M.Pd.H. selaku ketua tim peneliti menyampaikan bahwa penelitian ini merupakan bentuk dukungan akademik terhadap keberlanjutan program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Transformasi. Pendidikan Profesi Guru Transformasi merupakan kebijakan yang sangat mulia. Kami sebagai tim peneliti berkewajiban memberikan kajian strategi agar program ini dapat terus berlanjut dan semakin berkualitas, ungkapnya. Sementara itu, Dr. Joko Prayitno, S.Ag., S.T., M.Pd.H., selaku Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, Kelembagaan, dan Kerja Sama, menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan penelitian ini. Secara kelembagaan, kami menyambut baik kegiatan penelitian yang dilakukan oleh rekan-rekan dari IAHN Tampung Penyang Palangka Raya. Penelitian ini sejalan dengan pelaksanaan PPG di IAHN Gde Pudja Mataram yang telah sukses melaksanakan batch pertama dan kini sedang berjalan batch ketiga. Kami yakin hasil penelitian ini akan memberikan sumbangsih positif bagi pengembangan PPG di lingkungan kami, ujarnya. Melalui kegiatan penelitian ini, diharapkan terjalin sinergi akademik yang lebih kuat antar Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu Negeri (PTKHN), khususnya dalam meningkatkan profesionalitas dan kualitas guru Pendidikan Agama Hindu di Indonesia. By:A9
Senin, 13 Oktober 2025Mataram, 13 Oktober 2025 Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram menerima kunjungan resmi dari delegasi perhotelan asal Okinawa, Jepang, pada Selasa (7/10). Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari kerja sama (MoU) yang bertujuan memperkuat program magang internasional bagi mahasiswa. Delegasi Jepang didampingi oleh Lembaga Kursus Go Gakko. Kunjungan ini fokus pada wawancara calon peserta magang dan pertemuan dengan orang tua mahasiswa yang sedang menjalani program serupa. Sejumlah perwakilan hotel, termasuk Mrs. Asuka Tomori dari Hotel Southerncoast Miyakojima, Mrs. Yoko Akagi dari Beach Hotel Sunshine Ishigaki Island, Mrs. Yoshikawa Maya dari JAL JTA, dan Mr. Hideshi Maehara dari Cassius, turut hadir dalam pertemuan. Mereka menyampaikan apresiasi atas potensi besar dan semangat belajar mahasiswa IAHN Gde Pudja Mataram. Selama kunjungan, rombongan bertemu dengan Rektor IAHN Gde Pudja Mataram yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, Kelembagaan dan kerjasama, Dr. Joko Prayitno, S.Ag., S.T., M.Pd.H., Dekan Fakultas Dharma Duta, Brahma Widya, dan Dharma Sastra, Dr. I Putu Somiartha, M.M., serta pimpinan jurusan terkait. Kesiapan Mahasiswa untuk Magang di Okinawa Dalam sesi wawancara, empat mahasiswa Program Studi S1 Pariwisata Budaya dan Keagamaan, yaitu Komang Satria Wirawan, I Made Agus Aria Kusuma, I Gede Juniartha Vikananda, dan I Made Udiana, menunjukkan kesiapan mereka untuk mengikuti program magang di Okinawa. Mereka akan menjadi peserta program magang tahap kedua, melanjutkan jejak angkatan pertama yang diwakili oleh I Gusti Bagus Wira Putra. Pihak Go Gakko selaku mitra menegaskan komitmen mereka untuk terus membekali mahasiswa dengan kemampuan bahasa Jepang dan etos kerja yang sesuai standar industri Jepang. Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, Kelembagaan dan Kerjasama, Dr. Joko Prayitno, menyambut baik kunjungan ini dan berharap kerja sama dapat terus diperkuat melalui program-program lain di masa depan. Senada dengan itu, Dekan Fakultas Dharma Duta, Brahma Widya dan Dharma Sastra, Dr. I Putu Somiartha, menambahkan bahwa kegiatan ini sejalan dengan program institusi untuk menjalin kerja sama internasional. Ketua Jurusan Dharma Duta, Ida Bagus Made Arjana, S.Ag., M.Pd.H., berharap program magang tidak hanya diikuti oleh mahasiswa Prodi S1 Pariwisata Budaya dan Keagamaan, tetapi juga prodi lain. Koordinator Prodi S1 Pariwisata Budaya dan Keagamaan, Ni Putu Sasmika Dewi, S.S., M.Si., menyatakan bahwa kunjungan ini merupakan momentum penting untuk meningkatkan kompetensi dan memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa. Kunjungan ini diharapkan dapat semakin mempererat hubungan baik antara IAHN Gde Pudja Mataram, Go Gakko, dan berbagai hotel di Jepang. Tujuannya adalah menghasilkan lulusan yang unggul, berdaya saing global, dan tetap berkarakter sesuai nilai kearifan lokal serta spiritualitas Hindu. By:P26
Senin, 13 Oktober 2025Mataram, 3 Oktober 2025 Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas calon guru profesional melalui penyelenggaraan Webinar Persiapan Uji Kompetensi Mahasiswa Program Pendidikan Profesi Guru (UKMPPG) yang berlangsung secara daring melalui Zoom Meeting pada Jumat, 3 Oktober 2025 pukul 10.00 WITA. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian persiapan tahap akhir bagi 497 mahasiswa PPG Batch 3 yang sedang menempuh Pendidikan Profesi Guru di IAHN Gde Pudja Mataram. Webinar ini menjadi wadah penguatan sekaligus pembekalan intensif sebelum para mahasiswa menghadapi UKMPPG. Dalam laporannya, Ida Bagus Kade Yoga Pramana, S.Pd.H., M.Pd., selaku Koordinator Program Studi Pendidikan Profesi Guru, menyampaikan bahwa sebelum tahap ini, mahasiswa telah melalui proses pembelajaran mandiri secara optimal.Tahapan selanjutnya adalah ujian. Untuk mempersiapkan diri secara matang, para mahasiswa akan difasilitasi melalui webinar ini sebagai bentuk penguatan. Mahsiswa juga akan mengikuti proses induksi materi Pedagogical Content Knowledge (PCK), Situational Judgment Test (SJT), serta studi kasus pada tanggal 4 hingga 8 Oktober 2025, dan dilanjutkan dengan tryout pada Kamis, 9 Oktober 2025, jelasnya. Sementara itu, Prof. Dr. Siti Zaenab, S.Ag., M.Pd., CIQaR., selaku Dekan Fakultas Dharma Acarya, menyampaikan apresiasinya terhadap semangat seluruh mahasiswa dan dosen dalam pelaksanaan PPG Batch 3. Pelaksanaan PPG Batch 3 ini berjalan sangat optimal, terlebih dengan dukungan fasilitas Smart Classroom PPG. Kami yakin dengan berbagai persiapan yang telah dilakukan, akan mengantarkan mahasiswa mencapai kelulusan yang paripurna, ungkapnya. Dalam sambutannya, Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., S.E., M.Si., M.Pd., menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi sebagai bagian dari kemajuan pendidikan di era digital. Fasilitas Smart Classroom PPG diharapkan menjadi penunjang kemajuan teknologi dalam sistem pembelajaran jarak jauh, terutama untuk mendukung peserta PPG yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Saya sangat meyakini, Bapak/Ibu mahasiswa PPG akan mampu lulus 100%, menjadi pendidik profesional yang bermartabat serta tulus mengabdi untuk mencerdaskan generasi bangsa, ujarnya penuh semangat. Webinar ini menghadirkan tiga narasumber utama, yakni: 1. Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., S.E., M.Si., M.Pd. (Rektor IAHN Gde Pudja Mataram) membawakan materi tentang Persiapan UKMPPG; 2. Dr. Kadek Aria Prima Dewi PF., S.Ag., M.Pd. (Dosen Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar) menyampaikan materi Persiapan dan Bedah Soal Ujian Pengetahuan; 3. Ida Bagus Kade Yoga Pramana, S.Pd.H., M.Pd. (Koordinator Program Studi PPG IAHN Gde Pudja Mataram) membawakan materi tentang Strategi dan Simulasi Uji Kompetensi. Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan mahasiswa PPG Batch 3 IAHN Gde Pudja Mataram semakin siap secara akademik maupun mental dalam menghadapi UKMPPG, serta mampu menjadi guru profesional yang berkarakter dan berdaya saing tinggi. By:A9
Rabu, 08 Oktober 2025Mataram, 8 Oktober 2025 Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram resmi menutup rangkaian Asesmen Lapangan (AL) dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) pada Rabu (8/10). Kegiatan ini menandai berakhirnya proses peninjauan dan verifikasi data akreditasi perguruan tinggi yang berlangsung sejak 6 Oktober 2025. Asesmen lapangan dipimpin oleh tiga asesor BAN-PT, yakni Prof. Dr. Made Sudarma, SE., MM., Ak., Prof. Dr. Ing. Ir. I Made Londen Batan, M.Eng., dan Prof. Dr. Hesti Sadtyadi, SE., M.Si. Kehadiran para asesor didampingi pula oleh perwakilan BAN-PT, Adi Putro Hastariyadi, S.Pd., MM, serta perwakilan Direktorat Jenderal Bimas Hindu, Roni Kriswanto. Selama tiga hari, tim asesor melaksanakan sesi pemaparan dan klarifikasi dokumen, serta sesi wawancara dengan dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, alumni, hingga stakeholder. Agenda terakhir ditutup dengan acara penutupan yang diawali penyampaian rekomendasi kepada pihak kampus sebagai bahan evaluasi. Kami melihat adanya keseriusan IAHN Gde Pudja Mataram dalam membangun sistem akademik yang berkualitas. Namun tentu ada beberapa catatan penting yang dapat menjadi rekomendasi untuk pengembangan lebih lanjut, ungkap Prof. Sudarma. Dalam kesempatan yang sama, Prof. Londen menyoroti harapan besar dari para informan pada sesi wawancara. Banyak yang berharap agar IAHN Gde Pudja Mataram dapat segera bertransformasi menjadi universitas. Harapan ini tentu menjadi pekerjaan rumah yang penting bagi Bapak Rektor dan seluruh jajaran. Proses menuju universitas bukan hanya soal status, melainkan juga kesiapan dalam mutu akademik, riset, serta tata kelola, tegasnya.Senada dengan hal tersebut, Prof. Hesti mengingatkan pentingnya menjadikan asesmen sebagai refleksi bersama. Asesmen ini bukan sekadar penilaian, tetapi juga momentum introspeksi untuk menjadikan kampus lebih unggul, ujarnya. Rangkaian acara penutupan dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara asesmen lapangan sebagai tanda resmi berakhirnya proses penilaian. Berita acara yang telah ditandatangani diserahkan kepada Rektor IAHN Gde Pudja Mataram dan perwakilan BAN-PT. Momen ini menjadi simbol kepercayaan sekaligus tanggung jawab besar bagi institusi untuk terus meningkatkan kualitasnya. Di penghujung acara, Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., S.E., M.Si., M.Pd., menutup kegiatan dengan penuh apresiasi. Kami sangat menghargai setiap rekomendasi yang diberikan. Terima kasih kepada tim akreditasi, para informan, hingga seluruh civitas akademika yang telah mendukung penuh proses asesmen ini, ujarnya. Rektor menegaskan komitmen dan harapannya. Kami berharap usaha maksimal yang telah kita jalankan bersama akan berbuah nilai akreditasi terbaik. Lebih dari itu, kami ingin menjadikan hasil asesmen ini sebagai pijakan untuk membangun IAHN Gde Pudja Mataram menjadi institusi yang semakin berkualitas, tambahnya. Sementara itu, Ketua Tim Akreditasi IAHN Gde Pudja Mataram, I Ketut Putu Suardana, M.I.Kom., turut menyampaikan rasa syukur dan terima kasih. Proses ini adalah hasil kerja kolektif. Kami berterima kasih kepada rekan-rekan tim akreditasi, panitia pelaksana kegiatan AL, dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, alumni dan stakeholder yang telah memberikan dukungan penuh. Semoga semua upaya ini berbuah manis dalam hasil akreditasi nanti, ucapnya. Dengan berakhirnya asesmen lapangan ini, IAHN Gde Pudja Mataram menantikan hasil resmi akreditasi dari BAN-PT. IAHN Gde Pudja Mataram berharap hasil akreditasi terbaik dapat diraih, sejalan dengan tekad menjadikan kampus ini sebagai rumah ilmu yang berkualitas dan berdaya saing. By:P26
Rabu, 08 Oktober 2025Mataram, October 7, 2025 The Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram held the opening ceremony of the Accreditation Field Assessment on Tuesday, October 7, 2025, at the 3rd Floor Auditorium of the Rectorate Building. The event was attended by the entire academic community of IAHN Gde Pudja Mataram, leaders of Hindu organizations at both district and provincial levels, alumni, and various stakeholders. The ceremony welcomed three assessors from the National Accreditation Board for Higher Education (BAN-PT), namely Prof. Dr. Hesti Sadtyadi, S.E., M.Si., Prof. Dr.-Ing. I Made London Batan, M.Eng., and Prof. Dr. Made Sudarma, S.E., M.M., Ak., CPA, along with one BAN-PT staff member. The program opened with a traditional welcoming dance performed by IAHN students, accompanied by the harmonious sound of the Gong gamelan ensemble, also played by the students. In his opening remarks, the Rector of IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., S.E., M.Si., M.Pd., warmly welcomed the assessors and all invited guests. He expressed his deep appreciation for the accreditation teams dedication and hard work in preparing for this important agenda. The Rector also requested guidance and constructive input from the assessors to advance the institution, while expressing his aspiration for IAHN Gde Pudja Mataram to develop further and achieve university status in the near future. Following this, remarks were delivered by the Chief Assessor, Prof. Dr. Made Sudarma, S.E., M.M., Ak., CPA. He began by introducing BAN-PT and explaining the criteria, requirements, and categories of evaluation in the accreditation process. He emphasized that the field assessment serves as a platform to identify both the strengths and weaknesses of the institution, enabling constructive evaluation that leads to positive transformation. As the sole national accreditation body in Indonesia, BAN-PT plays a vital role in maintaining and enhancing the quality of higher education. The institution provides recognition for academic programs and universities that meet established standards, ensuring that students receive education aligned with national and global benchmarks. Accreditation by BAN-PT not only guarantees accountability and credibility but also fosters competitiveness among higher education institutions.The field assessment itself is a crucial stage in the accreditation process. It involves direct observation and evaluation by BAN-PT assessors to verify the data submitted by the institution, while also assessing the implementation of academic and non-academic programs. This stage allows assessors to engage in dialogues with university leaders, faculty members, students, and stakeholders, thereby ensuring that the assessment reflects the institutions actual condition. Through this comprehensive process, accreditation aims to encourage continuous quality improvement within higher education institutions. It motivates universities and institutes like IAHN Gde Pudja Mataram to uphold high standards in teaching, research, and community service. Ultimately, the accreditation process seeks to assure the public that graduates are well-prepared, competent, and capable of contributing positively to society.The opening ceremony concluded with a group photo session, followed by the commencement of the assessment process led by the BAN-PT assessors. (by: DKS)
Selasa, 07 Oktober 2025