background

RILIS BERITA

Berita Utama


Berita Terbaru

Image
Sabtu, 13 Desember 2025
REKTOR IAHN GDE PUDJA MATARAM RESMI MENUTUP ASESMEN LAPANGAN PPG, ASESOR BERI APRESIASI KERJASAMA TIM.

Mataram, 13 Desember 2025 Rektor Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram secara resmi menutup kegiatan Asesmen Lapangan (AL) Pendidikan Profesi Guru (PPG) Agama Hindu yang dilaksanakan selama dua hari, yakni pada 1213 Desember 2025. Penutupan asesmen berlangsung pada Sabtu (13/12) bertempat di Ruang Senat Rektorat IAHN Gde Pudja Mataram. Kegiatan penutupan Asesmen Lapangan tersebut dihadiri oleh Rektor IAHN Gde Pudja Mataram didampingi Kepala Biro AUAK, Kepala Bagian Umum dan Layanan Akademik, Dekan dan Wakil Dekan Fakultas Dharma Acarya, Kepala LPPM, Kepala LPM, Ketua Jurusan Dharma Acarya, Koordinator Program Studi PPG, serta jajaran pimpinan dan tim terkait. Dalam sambutannya, Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., S.E., M.Si., M.Pd., menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada para asesor LAMDIK yang telah melaksanakan penilaian, klarifikasi, dan validasi secara profesional. Rektor menegaskan bahwa asesmen lapangan menjadi momentum penting bagi institusi untuk mengukur kelebihan dan kekurangan dalam pengelolaan program PPG. Terima kasih kepada para asesor yang telah meluangkan waktu dan memberikan masukan yang sangat berarti bagi IAHN Gde Pudja Mataram. Ini menjadi semangat bagi kami untuk terus meningkatkan mutu, termasuk dalam pelaporan kegiatan kerja sama internasional agar lebih terstruktur dan akademik, ujar Rektor. Pada kesempatan tersebut, Rektor juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Dekan Fakultar Dharma Acarya Prof. Dr. Siti Zaenab, SAg.,M.Pd.,CiQar dan kepada Koordinator Prodi PPG Ida Bagus Yoga Pramana, M.Pd dan tim akreditasi atas kerjasamanya untuk memberikan hasil terbaik. Rektor juga menyampaikan permohonan maaf apabila terdapat kekurangan selama proses asesmen berlangsung. Asesor LAMDIK, Prof. Dr. I Putu Gelgel, S.H., M.Hum., menyampaikan bahwa proses asesmen lapangan berjalan dengan lancar berkat kerja sama yang baik dari seluruh civitas akademika IAHN Gde Pudja Mataram. Ia menjelaskan bahwa hasil asesmen selanjutnya akan disampaikan ke LAMDIK untuk diproses oleh tim validator sesuai ketentuan yang berlaku. Secara regulasi, kami tidak dapat menyampaikan hasil asesmen secara langsung. Namun kami berharap hasilnya sesuai dengan harapan. Terima kasih atas layanan dan kerja sama yang sangat baik selama kegiatan ini, ungkap Prof. Gelgel. Asesor kedua, Prof. Dr. Sunyono, M.Si. dari Universitas Lampung, menegaskan bahwa tim asesor hadir bukan sebagai hakim, melainkan untuk memotret, mencatat, dan mengonfirmasi dokumen yang telah disusun dalam Laporan Evaluasi Diri (LED) dan Dokumen Kinerja Program Studi (DKPS). Keputusan akhir, lanjutnya, akan ditetapkan oleh majelis akreditasi setelah melalui proses di LAMDIK dan tim validator. Prof. Sunyono juga memberikan sejumlah catatan strategis, khususnya terkait peran Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) sebagai jantung institusi dalam proses akreditasi. Ia menekankan pentingnya analisis berbasis data yang kuat, penguatan bukti pendukung LED, kekompakan tim penjaminan mutu, serta optimalisasi perolehan dana operasional melalui kegiatan dosen seperti penelitian, pengabdian mandiri. Dosen menjadi narasumber dan konsultan agar membuat laporan dana operasional. Akreditasi eksternal pada dasarnya berfokus pada peningkatan mutu. Kami berharap seluruh tim penjaminan mutu dapat terus memperkuat koordinasi, kelengkapan data, dan kecepatan penyajian dokumen agar mutu institusi semakin meningkat, jelas Prof. Sunyono. Menutup rangkaian kegiatan, para asesor menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan Asesmen Lapangan PPG IAHN Gde Pudja Mataram yang dinilai telah berjalan dengan baik, serta berharap hasil akreditasi nantinya dapat memberikan nilai terbaik dan mendorong peningkatan mutu pendidikan secara berkelanjutan. BY : P26

Image
Jumat, 12 Desember 2025
122 UMAT HINDU SE-PULAU LOMBOK SIAP IKUTI UPACARA MENEK KELIH DAN MEPANDES BERSAMA DI IAHN GDE PUDJA MATARAM

Mataram, 11 Desember 2025 Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram siap menggelar Upacara Menek Kelih dan Mepandes Bersama dengan mengusung tema Menek Kelih dan Mepandes Bersama sebagai Wahana Aktualisasi Peningkatan Spiritual dan Penyucian Diri menuju SDGs. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada Some Kliwon, Krulut, 29 Desember 2025. Upacara ini terbuka untuk umum bagi Umat Sedharma se-Pulau Lombok. Adapun persyaratan peserta, yaitu Menek Kelih diperuntukkan bagi peserta berusia 1420 tahun (mulai bajang atau masa akil balik), sedangkan Mepandes dapat diikuti oleh peserta mulai usia 14 tahun. Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen nyata IAHN Gde Pudja Mataram dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) melalui penguatan nilai spiritual dan penyucian diri. Rencana pelaksanaan kegiatan tersebut disampaikan dalam rapat koordinasi yang berlangsung di Ruang Pertemuan Lantai 2 IAHN Gde Pudja Mataram. Rapat tersebut dihadiri oleh Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan, Kepala Bagian Umum dan Layanan Akademik, Kepala LPPM, Kepala Pusat Studi Gender beserta sekretaris, Pembina UKM Pers, Pembina UKM Upacara, serta panitia kegiatan Ni Nengah Sudarsini dan I Wayan Sudarsana. Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., S.E., M.Si., M.Pd., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat mulia dan hendaknya dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Kegiatan mulia ini hendaknya dilaksanakan dengan berpedoman pada sastra Hindu serta memaksimalkan sumber daya yang ada. Semoga kegiatan ini memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi umat sedharma, ujar Rektor. Ketua Panitia dalam laporannya menyampaikan bahwa hingga saat ini jumlah peserta yang telah terdaftar mencapai 122 orang. Panitia juga memaparkan kesiapan anggaran, lokasi pelaksanaan kegiatan, serta Pedanda yang akan memuput seluruh rangkaian upacara. Lebih lanjut, Rektor menambahkan bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi bentuk pengabdian kepada masyarakat, tetapi juga merupakan program yang memberikan dampak langsung bagi umat. Upacara Menek Kelih dan Mepandes Bersama merupakan langkah nyata yang mencerminkan nilai kepedulian dan kebersamaan sebagaimana diajarkan dalam ajaran Hindu, tambahnya. Pelaksanaan kegiatan ini akan melibatkan seluruh sivitas akademika IAHN Gde Pudja Mataram, baik dosen, pegawai, maupun mahasiswa, yang berperan sebagai panitia pelaksana. By: P26

Image
Jumat, 12 Desember 2025
IAHN GDE PUDJA MATARAM PERKUAT DAYA SAING MELALUI AKREDITASI “BAIK SEKALI” PADA PRODI EKONOMI HINDU

IAHN Gde Pudja Mataram kembali mencatat prestasi membanggakan dalam penguatan mutu pendidikan tinggi. Program Studi Ekonomi Hindu pada Program Sarjana resmi memperoleh peringkat akreditasi Baik Sekali melalui asesmen lapangan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) yang dilaksanakan pada 0911 Oktober 2025. Peringkat akreditasi tersebut ditetapkan secara resmi berdasarkan Surat Keputusan Direktur Dewan Eksekutif BAN-PT No. 8264/SK/BAN-PT/Ak/S/XI/2025, sehingga mengukuhkan legalitas dan kredibilitas mutu Prodi Ekonomi Hindu di tingkat nasional. Asesmen tersebut dilakukan oleh dua asesor BAN-PT yang berpengalaman luas di bidang akuntansi, manajemen, dan penjaminan mutu, yakni Prof. Dr. Made Sudarma, SE., MM., Ak. dan Prof. Dr. Hesti Sadtyadi, S.E., M.Si. Selama tiga hari, tim asesor melakukan pengecekan lapangan secara mendalam terhadap berbagai komponen penilaian, termasuk kurikulum, tata kelola, proses pembelajaran, publikasi dosen dan mahasiswa, serta keterlibatan Program Studi dalam pengabdian kepada masyarakat. Koordinator Program Studi Ekonomi Hindu, Ni Luh Putu Anom Pancawati, M.Ak., menyampaikan apresiasi kepada seluruh sivitas akademika atas kerja sama dan komitmen dalam mempertahankan kualitas akademik. Ia menekankan bahwa peringkat Baik Sekali ini menjadi motivasi untuk terus memperkuat kajian Ekonomi Hindu dalam menghadapi tantangan global. Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., SE., M.Si., M.Pd., turut memberikan komentarnya atas capaian tersebut. Ia menegaskan bahwa keberhasilan ini merupakan wujud nyata dari komitmen institusi dalam mendorong mutu dan inovasi akademik. Pencapaian akreditasi Baik Sekali bagi Program Studi Ekonomi Hindu merupakan hasil dari kerja keras, integritas, dan kolaborasi semua pihak. Ini menunjukkan bahwa IAHN Gde Pudja Mataram terus bergerak maju dalam menyediakan pendidikan tinggi keagamaan yang berkualitas dan relevan dengan kebutuhan zaman. Kami akan terus memperkuat budaya mutu agar seluruh program studi dapat mencapai predikat terbaik, ujarnya. Dengan diraihnya peringkat akreditasi ini, Prodi Ekonomi Hindu semakin mengukuhkan posisinya sebagai prodi yang unggul dalam pengembangan ilmu ekonomi berbasis nilai-nilai Hindu, sekaligus menjadi bagian dari komitmen institusi dalam menghasilkan lulusan berdaya saing, berintegritas, dan berkarakter dharmika. BY:(DKS)

Image
Jumat, 12 Desember 2025
LAMDIK MULAI LAKSANAKAN ASESMEN LAPANGAN PROGRAM STUDI PPG AGAMA HINDU IAHN GDE PUDJA MATARAM

Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK) melaksanakan Asesmen Lapangan (AL) terhadap Program Studi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Agama Hindu IAHN Gde Pudja Mataram. Asesmen Lapangan dilaksanakan selama 2 hari, pada 12 dan 13 Desember 2025. Pembukaan Asesmen Lapangan (AL) dilaksanakan pada Jumat (12/12) di Aula Pertemuan Lantai II, Gedung Rektorat IAHN Gde Pudja Mataram. Pembukaan Asesmen Lapangan dihadiri oleh Rektor Institut Agama Hindu Negeri Gde Pudja Mataram didampingi oleh jajaran pejabat struktural lainnya. Dekan Fakultas Dharma Acarya, Prof. Dr. Siti Zaenab, S.Ag., M.Pd., CIQaR, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Program Studi Pendidikan Profesi Guru Agama Hindu bukan hanya bertujuan untuk mercerdaskan SDM, tetapi memiliki tujuan mulia untuk mengamalkan ajaran-ajaran Agama Hindu. Proses akreditasi ini sebagai momentum untuk perbaikan kedepan, menuju tata kelola yang harmoni dan berkualitas, demi terwujud generasi yang unggul dan berdaya saing. Kami mengucapkan selamat datang kepada para asesor, dan mohon tuntunan arahan untuk perbaikan kedepan, ungkap Prof. Siti. Rektor Institut Agama Hindu Negeri Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., SE., M.Si., M.Pd., dalam sambutannya bahwa menyatakan bahwa proses akreditasi sebagai upaya untuk menetapkan pelayanan, akuntabilitas publik terhadap privilege lembaga. Daya saing perguruan tinggi tergantung pada predikat akreditasi. Kami sangat bergembira dan termotivasi berkat dukungan dan binaan dari para asesor, semoga kegiatan ini dapat menjadi bukti kualitas lembaga kami, tegas Prof. Wirata. Asesor LAMDIK pada kegiatan Asesmen Lapangan ini berjumlah 2 orang, Prof. Dr. I Putu Gelgel, S.H., M.Hum dari Universitas Hindu Indonesia Denpasar dan Prof. Dr. Sunyono, M.Si. dari Universitas Lampung. Prof. Gelgel mengungkapkan bahwa kami selaku asesor bertugas untuk mengkroscek berkas LED yang sudah dikirimkan oleh Prodi PPG. Kroscek ini bertujuan untuk memastikan kebenaran dan memverifikasi informasi-informasi tertentu.Pada kesempatan ini, kami mohon agar seluruh stakeholder dapat membersamai kegiatan akreditasi secara tuntas. Beberapa hal akan langsung ditindaklanjuti di ruang asesmen sesuai jadwal akreditasi, jelas Prof. Gelgel. Prof. Sunyono mengungkapkan bahwa asesor hadir bukan sebagai hakim, tetapi hanya mengonfirmasi dokumen yang sudah tertuang pada LED dan DKPS. Kami hanya ingin berkomunikasi agar terdapat bahan peningkatan mutu, karena akreditasi eksternal fokus pada peningktan mutu. Kami mohon seluruh tim khususnya tim penjaminan mutu agar hadir penuh waktu, jelas Prof. Gelgel. BY:A9

Image
Rabu, 10 Desember 2025
DWP IAHN GDE PUDJA MATARAM GELAR FGD PENGARUSUTAMAAN GENDER DALAM RANGKA HUT DWP ke -26

Mataram, 24 November 2025 Dharma Wanita Persatuan (DWP) IAHN Gde Pudja Mataram berkolaborasi dengan Pusat Studi Gender (PSG) IAHN Gde Pudja Mataram menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) Pengarusutamaan Gender bertema Mewujudkan Kesetaraan Gender dalam Pendidikan dan Masyarakat. Dalam rangkaian HUT DWP ke -26. Acara ini berlangsung di Aula Lantai III Gedung Rektorat IAHN Gde Pudja Mataram dan menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara DWP, PSG, serta berbagai mitra strategis. Koordinator PSG sekaligus Ketua Panitia, Ni Komang Wiasti, S.Pd., M.Pd.H., menegaskan bahwa FGD ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat pemahaman dan praktik kesetaraan gender di lingkungan kampus. Ia menyampaikan bahwa kolaborasi antara PSG dan DWP merupakan bentuk komitmen bersama dalam memperluas jangkauan edukasi gender. Kami membangun sinergi dengan DWP agar tujuan besar institusi dalam pengarusutamaan gender dapat berjalan lebih optimal, ujarnya. Kegiatan ini diikuti sekitar 90 peserta dari DWP, dosen, pegawai, WHDI, penyuluh agama, Dharmika, Rumah Bina Keluarga Sukinah (RBKS), hingga Sarati Banten Indonesia (SBI). Turut hadir pula perwakilan Bidang Bimas Hindu Kanwil Kemenag NTB yang mendampingi penandatanganan kerja sama dengan sejumlah organisasi. Selain FGD, acara ini juga dirangkaikan dengan penandatanganan kerja sama antara PSGA Universitas Mataram dengan PSG IAHN Gde Pudja Mataram, serta MoU dan MoA antara IAHN Gde Pudja Mataram dan berbagai mitra seperti RBKS, WHDI, dan SBI. Ketua DWP IAHN Gde Pudja Mataram, Ir. Ni Wayan Ersani Wirata, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh atas terselenggaranya kegiatan ini. FGD menghadirkan narasumber utama Prof. Dr. Ir. Ruth Stella Petrunella Thei, MS., dari Universitas Mataram, bersama Dr. Dra. Hj. Sri Wahyulina, M.Hum., yang memperkaya wawasan peserta mengenai isu-isu gender kontemporer. Moderator dipandu oleh Sekretaris DWP IAHN Gde Pudja Mataram. Ny. Ni Made Ayu Gempa Wati, S.Ag.,M.Pd.H Ketua LPPM IAHN Gde Pudja Mataram, Dr. Ni Luh Sinar Ayu Ratna Dewi, S.S., M.Ag., dalam sambutannya menekankan bahwa isu kesetaraan gender merupakan fondasi penting dalam pembangunan manusia. LPPM berkomitmen mendorong riset dan pengabdian yang pro pada kesetaraan gender serta penguatan komunitas, tegasnya. Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., S.E., M.Si., M.Pd., menyampaikan bahwa institusi pendidikan memiliki peran moral untuk menanamkan nilai-nilai kesetaraan gender. Ia berharap kegiatan ini terus dilakukan secara berkala agar mampu menciptakan pola pikir masyarakat yang lebih setara dan inklusif. Pemahaman yang benar tentang gender akan membantu meningkatkan kualitas SDM, baik di lingkungan keluarga maupun ruang publik, jelasnya. Acara berlangsung hangat dan interaktif, dengan antusiasme tinggi dari peserta dalam mengikuti paparan dan sesi diskusi. Banyak peserta berharap kegiatan serupa dapat dikembangkan menjadi pelatihan atau workshop dengan waktu yang lebih panjang pada tahun mendatang. Melalui FGD ini, DWP dan PSG IAHN Gde Pudja Mataram menunjukkan komitmen kuat untuk terus memperkuat kolaborasi dan memperluas dampak pengarusutamaan gender di lingkungan pendidikan dan masyarakat. By: P26

Image
Selasa, 09 Desember 2025
DWP IAHN GDE PUDJA MATARAM GELAR DISEMINASI PENELITIAN TRANSFORMASI PEMBELAJARAN HINDU UNTUK ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS.

Mataram, Selasa 9 November 2025 Dharma Wanita Persatuan (DWP) IAHN Gde Pudja Mataram menyelenggarakan kegiatan Diseminasi Penelitian bertema Transformasi Pembelajaran Agama Hindu sebagai Wahana Penguatan Spiritual Anak Berkebutuhan Khusus di Aula Lantai 3 IAHN Gde Pudja Mataram. Kegiatan ini menjadi ruang akademik sekaligus sosial untuk memperkuat pendekatan pembelajaran agama Hindu bagi anak berkebutuhan khusus (ABK). Kegiatan dibuka secara resmi oleh Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., SE., M.Si., M.Pd., yang menyampaikan apresiasi kepada DWP atas terselenggaranya acara tersebut. Saya mengucapkan terima kasih kepada DWP IAHN Gde Pudja Mataram yang telah menggagas diseminasi penelitian ini. Transformasi pembelajaran agama Hindu bukan hanya soal metode, tetapi juga penguatan karakter dan spiritualitas anakterutama anak-anak berkebutuhan khusus. Ini adalah langkah penting menuju pendidikan Hindu yang inklusif. Lulusan kami juga menjadi guru di SLB. Terimakasih juga kepada Dr. Desak Sari Dewi yang akan melakukan Desiminasi pembeliannya. ujar Rektor dalam sambutannya. Ketua Panitia, Ni Made Ayu Gempa Wati, S.Ag., M.Pd.H, melaporkan bahwa kegiatan diikuti oleh sekitar 100 peserta yang terdiri dari pendidik, akademisi, dan perwakilan lembaga pendidikan. Menurutnya, kegiatan ini sangat berguna bagi peserta dan pendidik untuk mengetahui cara mengajar ABK dan untuk pengembangan pendidikan inklusif berbasis nilai-nilai Hindu. Acara turut dihadiri jajaran pimpinan IAHN Gde Pudja Mataram, Kepala Biro AUAK, Kepala LPPM, Para Dekan Fakultas, Kasubbag Layanan Akademik. Hadir juga Kabid Bimas Hindu Provinsi NTB, Ketua WHDI Provinsi NTB, para Kepala Sekolah SLBN Kota Mataram dan SLBN Kabupaten Lombok Barat, para Kepala TK dan Widyalaya, serta tamu undangan lainnya. Ketua DWP IAHN Gde Pudja Mataram, Ny. Wayan Ersani Wirata, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian HUT DWP ke-26, yang meliputi: Seminar Gender telah dilaksanakan tanggal 24 Nopember, Diseminasi Penelitian Dosen, Bantuan untuk korban bencana banjir, Bantuan ke Panti Jompo, dan pada acara puncak akan dilaksanakan Penyerahan seragam bagi Tenaga Cleaning Service pada IAHN Gde Pudja Mataram. Berbagai lomba untuk memeriahkan HUT DWP pada tanggal 22 Desember. Ujar Ny Ersani. Kegiatan diseminasi menghadirkan narasumber utama Dr. Desak Putu Sari Dewi, S.Ag., M.Pd. Beliau memaparkan hasil penelitian terkait strategi transformasi pembelajaran agama Hindu yang inklusif, adaptif, dan berfokus pada penguatan spiritual anak berkebutuhan khusus. Sesi materi dipandu oleh Dr. Ni Luh Sinar Ayu Ratna Dewi, SS., M.Pd. sebagai moderator. Acara semakin meriah dengan penampilan Tari Rampak oleh anak-anak berkebutuhan khusus dari Chairman Lombok Care, yang menyampaikan pesan bahwa seni dan spiritualitas dapat menjadi media pembelajaran yang inklusif bagi semua anak. Narasumber kedua, Alia Ihromi, S.Pd., turut menyampaikan materi mengenai Anak Berkebutuhan Khusus dalam Pendidikan Inklusi, yang memperkaya pemahaman peserta mengenai implementasi pendidikan inklusif di berbagai satuan pendidikan. Melalui kegiatan ini, DWP IAHN Gde Pudja Mataram berharap dapat memperluas pemahaman mengenai pentingnya transformasi pembelajaran agama Hindu yang ramah, adaptif, dan memberdayakan anak berkebutuhan khusus, serta memperkuat sinergi antar pemangku kepentingan dalam membangun pendidikan inklusif. By: P26